SELAMAT DATANG DI BLOG SPECIAL, ANDA PENGUNJUNG KE:

11 Januari 2009

KISAH ALIA (3) KUMPUL KEBO DENGAN PERAGAWAN

Sebut saja namanya Beru, seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta yang konon kabarnya adalah anak seorang Wakil Bupati di Papua, disamping sedang kuliah yang sebentar lagi akan selesai dia punya profesi sebagai peragawan. Memang bodynya yang lumayan tinggi sekitar 176 cm dan telah terbentuk baik/atletis cukup mendukung profesinya sebagai seorang peragawan. Bahkan sewaktu baru chek in di hotel ini sekitar satu tahun yang lalu aku pernah melihat di media lokal Yogya dia diekspos, yach untuk meningkatkan popularitas tentunya. Si Beru juga rajin melakukan fitnes untuk membentuk tubuhnya serta menjaga kebugaran. Yach itulah mata manusia kalau hanya melihat kemasan luarnya saja, sesuai sumpah iblis pasti akan tertipu.

Barangkali karena tertarik dengan keindahan tubuh si Beru yang berusia sekitar 24 tahunan, Alia yang entah kenal dimana pada mulanya menjalani kehidupan kumpul kebo. Kehidupan ini dia jalani jauh sebelum mereka tinggal di Hotel ini. Letak kamarnya yang berseberangan dengan kamarku, meskipun mereka di lantai 2, dan kamar mereka yang dilengkapi dengan ruangan dapur menjadikan aku sering melihat mereka kalau sedang melakukan aktifitas memasak. Jangan dikira aktifitas memasak bacem tempe, goreng sozis ataupun minum susu loh, aku gak tau yang dimasak. Tapi kabarnya si Alia memang pintar masak. Hebatnya lagi, meski kabarnya anak wabub (cuman kok disini gak pakai mobil yach ? Cuman pake motor yang tidak baru, apa kale takut dengan KPK ya ?), Alia masih mensuplai Susu Khusus untuk pembentukan tubuh yang konon harganya sekalengnya Rp. 800.000,- Wow memang luar biasa, udah gaweannya nyedot susu kebo masih tambah susu kaleng lagi. Pernah Alia minta Bedu untuk mengawini Alia, tapi ditolak dengan alasan takut mengganggu karir. Weleh..... dasar buaya yang cuman doyan mendaki bukit loh. OK Blogger, masih ada sisi-sisi serunya dari kisah Alia, akan aku lanjutkan ke posting berikutnya. Tunggu ya...


Tidak ada komentar: